Connect with us

Nasional

Resmikan Sejumlah Infrastruktur di Jawa Timur, Presiden Jokowi: Tingkatkan Konektivitas dan Daya Saing

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan sejumlah infrastruktur di Provinsi Jawa Timur. Infrastruktur yang diresmikan tersebut adalah Flyover DJuanda, 9 Pengganti Jembatan Callender Hamilton, dan 11 ruas jalan daerah.

“Alhamdulillah pada pagi hari ini yang pertama akan kita resmikan Flyover DJuanda yang dibangun sejak tahun 2022 menelan anggaran biaya Rp363 miliar,” ucap Presiden saat melakukan peresmian di Flyover DJuanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (06/09/2024) pagi.

Selanjutnya, penggantian 9 Jembatan Callender Hamilton sepanjang 797 meter yang menelan biaya Rp1,4 triliun yang tersebar di 8 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur, yaitu di Kota Kediri, di Kota Blitar, di Kabupaten Tulungagung, di Kabupaten Pacitan, di Kabupaten Trenggalek, di Kabupaten Bojonegoro, di Kota Jember, dan di Kabupaten Banyuwangi.

“Yang ketiga juga akan kita resmikan sebelas ruas jalan sepanjang 66 kilometer dengan anggaran biaya Rp379 miliar yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah. Ini tersebar di 8 kabupaten/kota di Jawa Timur; di Kabupaten Pamekasan, Sampang, Sumenep, Pasuruan, Jombang, Gresik, Lamongan, Sidoarjo,” sambungnya.

Advertisement

Ia menjelaskan, pembangunan seluruh infrastruktur tersebut bertujuan untuk meningkatkan konektivitas, mobilitas orang maupun barang, serta menekan biaya logistik.

“Kita terus membangun dan memperbaiki infrastruktur di berbagai daerah agar konektivitas semakin baik, agar aktivitas dan mobilitas masyarakat juga semakin lancar, sehingga biaya logistik menjadi semakin murah dan efisien. Dan akhirnya perekonomian di daerah semakin berkembang dan maju,” ungkap Presiden.

Presiden meyakini manfaat yang dihasilkan dari infrastruktur yang telah diresmikan tersebut dapat memberikan dampak ekonomi, sehingga dapat meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jawa Timur.

“Saya yakin dengan infrastruktur yang semakin baik, pengoperasian flyover, jembatan, dan ruas-ruas jalan yang tadi saya sampaikan, pergerakan orang dan barang di Provinsi Jawa Timur akan semakin lancar, daya saing, dan pertumbuhan ekonomi juga akan mengalami peningkatan,” pungkas Presiden.

Advertisement

Populer