Bisnis
Smartfren Business Hadirkan Program UMKM BISA
Kabartangsel.com – Hadir sejak 2019 lalu, Smartfren Business senantiasa berkomitmen untuk mendukung seluruh pelaku usaha, termasuk pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) maupun pelaku usaha yang ada di daerah.
Diungkapkan CEO Smartfren Business Alim Gunadi, saat ini sudah ada 2.500 account yang telah dimiliki Smartfren Business. “Pertumbuhan tiap tahunnya bagus. Oleh karena itu, kami menargetkan akan ada penambahan account baru sekitar 500 sampai 600 hingga akhir tahun ini,” katanya pada acara konferensi pers pada asal Juni ini.
Guna mencapai target tersebut, Smartfren Business menyasar segmen UMKM dengan meluncurkan insiatif UMKM BISA (BINA USAHA).
“Tujuan dari Smartfren Business adalah ingin membantu UMKM agar dapat tumbuh dan terdigitalidasi. Oleh karena itu, kami meluncurkan program UMKM BISA,” ucapnya.
Melalui program UMKM BISA, Smartfren Business berkomitmen menyediakan sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk UMKM, termasuk soal akses ke sistem digitalisasi, pembiayaan usaha, dan program pelatihan serta pendampingan.
Smartfren Business menyediakan solusi point of sales (POS), yang bisa mencatat inventaris barang dan transaksi secara otomatis; dan smart clinic omnicare, fitur untuk klinik kesehatan yang terintegrasi sehingga layanan untuk pasien bisa berjalan efektif dan efisien.
Produk digital yang bisa membantu UMKM juga termasuk Kledo Smart Accounting untuk pengelolaan keuangan, Gajihub Smart HRIS untuk sistem SDM dan gaji, serta Koin.Net berupa acces point Wi-Fi privat yang bisa digunakan UMKM supaya tempat usaha mereka ramai.
UMKM BISA juga menyediakan produk dari KoinWorks untuk pembiayaan supaya pelaku usaha bisa memperluas bisnis dan mencari peluang baru untuk meningkatkan penjualan.
“Untuk berlangganan solusi dari Smartfren Business ini dimulai dari harga Rp 1 juta per tahunnya. Kami juga memberikan free trial 14 hari untuk solusi ini,” lanjutnya.
Insiatif UMKM BISA diharapkan bisa membantu pelaku usaha mengakses pasar yang lebih luas dan teknologi terbaru. Dengan begitu, pelaku UMKM bisa lebih percaya diri untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan produktivitas dan memperluas jangkauan pasar.
“Dengan program UMKM BISA, kami berharap sampai akhir tahun ini, kami bisa menjangkau 30 ribu UMKM di seluruh Indonesia,” patok Alim, yang menyebutkan bahwa konektivitas Smartfren telah hadir di 288 kota di Indonesia.
(rls/MC)
- Pemerintahan7 hari ago
Tutup Tangsel Sejiwa Fest 2024, Benyamin Davnie: Tahun Depan Kita Bikin Lebih Seru Lagi
- Pemerintahan7 hari ago
Tangsel Investment Forum 2024, Benyamin Davnie: Kita Dorong Investasi di Sektor Wisata Kesehatan
- Banten5 hari ago
Gantikan Al Muktabar, Ucok Abdul Rauf Damenta Dilantik Menjadi Pj Gubernur BantenĀ
- Pemerintahan4 hari ago
Pemkot Tangsel Luncurkan Calendar of Event 2025, Pilar Saga Ichsan: Pariwisata Makin Semarak
- Pemerintahan4 hari ago
Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan Tinjau Makan Bergizi Gratis di SMPN 19 Tangsel
- Banten4 hari ago
Wakil Ketua DPRD Banten Harap Pj Gubernur Banten Ucok Abdulrauf Damenta Amanah Dalam Menjalani Tugas
- Tangerang Selatan7 hari ago
Ribuan Peserta Meriahkan Tangsel Color & Bubble Run 2024
- Pemerintahan4 hari ago
Catatkan Prestasi Gemilang, Pemkot Tangsel Raih APBD Award 2024 dari Kemendagri Kategori Realisasi Pendapatan Tertinggi