Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan seluruh pihak stasiun untuk lebih cermat dan teliti dalam melakukan pemeriksaan surat rapid test penumpang. Koordinasi itu diperketat setelah adanya kasus pembuatan surat bebas Covid-19 palsu yang berada di Stasiun Senen, Jakarta.
āKita sudah koordinasi dengan pihak stasiun kereta untuk betul-betul teliti dalam pengawasan pengeluaran surat bebas atau surat swab test yang ada,ā kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (21/12/2020).
Kombes Yusri juga menuturkan pihaknya akan terus mengantisipasi adanya oknum calo pembuat keterangan rapid test di stasiun menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021.
āJadi tidak ada lagi nanti yang nakal. Ya calo, bikin surat palsu. Kita akan amankan semua. Kita proses sesuai hukum yang berlaku,ā ucapnya.
Seperti diketahui sebelumnya, polisi menangkap tiga orang oknum calo rapid test di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Pada Minggu (20/12/2020).
āModus operandinya, pelaku menawarkan hasil rapid test tanpa dilakukan pemeriksaan kesehatan dan harganya murah,ā kata Yusri.
Adapun pelaku berinisial AS, LY, dan HS. Dari tangan AS, polisi menyita uang tunai Rp100.000 sedangkan dari tangan LY disita uang Rp 42.000. (pmj)