Connect with us

Ruang Kelas SMPN 19 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang rusak akibat tertimpa longsoran turab yang roboh pada pada awal Januari lalu kini sudah selesai diperbaiki. Rencananya, pada Senin (29/1/2017) empat ruang kelas yang rusak sudah bisa ditempati kembali.

“Semuanya sudah berjalan dengan baik. Ruang kelas sudah bisa ditempati,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Taryono saat melakukan kunjungan ke SMPN 19 Tangsel, Rabu (25/1/2017).

Taryono menjelaskan, ruang kelas yang sudah diperbaiki rencananya mulai ditempati untuk kegiatan belajar mengajar mulai senin ini. Sebelumnya, siswa di SMPN 19 harus bergantian menggunakan kelas masuk pagi dan siang hari. “Mulai senin semua siswa masuk pagi. Karena kelas sudah bisa ditempati kembali,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel Retno Prawati mengatakan, untuk perbaikan turab dimulai pada Kamis (26/1/2017). Pada perbaikan turab ini kontraktor bakal merubah desain dengan metode terasering.

Advertisement

Diketahui, terasiring adalah bangunan konservasi tanah dan air secara mekanis yang dibuat untuk memperpendek panjang lereng dan atau memperkecil kemiringan lereng dengan jalan penggalian dan pengurugan tanah melintang lereng. Tujuan pembuatan teras untuk mengurangi kecepatan aliran permukaan (run off) dan memperbesar peresapan air. Sehingga kehilangan tanah berkurang.

Penanaman pada terasering dilakukan dengan membuat teras-teras yang dilakukan untuk mengurangi panjang lereng dan menahan atau memperkecil aliran permukaan agar air dan tanah.

“Kita targetkan satu bulan perbaikan turab selesai. Perbaikan ruang kelas serta turab sepenuhnya tanggung jawab kontraktor,” tandas Retno. (ki/tri)

Advertisement

Populer