Syahril Alamsyah dan jus istrinya berinisial FD ternyata baru 8 bulan menetap di Desa Menes, Pandeglang, Banten. Hal itu diketahui dari keterangan Ketua RT 04 RW 01, Kampung Sawah, Desa Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, yang akrab disapa Bapak Mulyadi.
Menurut Mulyadi, pasangan suami istri itu menempati rumah petakan kontrakan sejak Februari 2019. Selama berada di lingkungan tersebut, pasutri jarang keluar rumah dan terkesan menutup diri. Bahkan bisa dikatakan tidak bergaul dengan tetangga lainnya.
âNgontrak di sini bulan dua kemarin. Keseharian dia jarang gaul, paling keluar cuma beli makanan sama buang sampah aja. Dikenal warga diam,â jelas Mulyadi yang kaget dengan aksi warganya menusuk Wiranto, Kamis (10/10/2019) kemarin.
Mulyadi juga membenarkan, kalau istri Syahril Alamsyah sehari-harinya mengenakan cadar. Hanya bagian matanya saja yang terlihat. Itupun kalau keluar rumah hanya membeli sesuatu di warung dan membuang sampah.
âAnaknya ada satu, umur 13 tahun dari istri terdahulunya. Anaknya sudah dibawa Polwan tadi,â papar Mulyadi.
Perilaku SA dan FD sama sekali tidak mencurigakan. Akan tetap, kiriman barang kadang suka datang ke rumahnya. Dan warga juga jarang melihat SA maupun FD ikut salat berjemaah di Masjid terdekat yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya. (pmj/kts).