Connect with us

Pemerintahan

Mobil Dinas di Tangsel Boleh Dipakai Mudik, Asal…

PNS di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bisa bernapas lega, karena mereka yang menggunakan mobil dinas diperbolehkan memakainya untuk mudik lebaran.

Demikian dikatakan Airin Rachmi Diany, Wali Kota Tangsel, seusai rapat koordinasi dengan jajarannya di Hotel Grand Zuri BSD, Selasa (30/7/2013).

“Silahkan saja digunakan sepanjang aturan yang ada memperbolehkan,” ujarnya.

Menurut Airin, di Tangsel ada sekitar 4.000 orang PNS, dan yang menggunakan mobil dinas ada 153 orang. Mereka terdiri dari 120 orang eselon III dan 33 orang SKPD (satuan kerja perangkat daerah).

Advertisement

“Mereka boleh gunakan mobil itu untuk mudik, asalkan bertanggung jawab atas kendaraan yang mereka gunakan,” ucap Airin.

Menurut Airin, lebih baik mobil dinas itu dibawa mudik ketimbang ditinggal di rumah. Sebab mengacu  pengalaman sebelumnya, ada mobil dinas yang hilang karena ditinggal mudik. Pada rapat koordinasi itu ditetapkan ada 46 titik yang menjadi sarana salat idul fitri.

“Mereka yang sudah lapor kepada kami untuk mengadakan salat idul fitri. Hal ini memudahkan petugas keamanan untuk melakukan pengawasan,” ucapnya.

Mengenai lonjakan harga kebutuhan pokok, kata Airin, yang terutama adalah ketersediaannya. Karena itu jalur distribusi harus diamankan, supaya suplai aman.

Advertisement

“Pada H-7 hingga H+7 akan dibuat posko mudik. Tugasnya memantau perkembangan informasi,” ujarnya.

Sementara itu, untuk menjaga keamanan selama lebaran, kata AKBP Jakub Prajogo, Wakapolrestro Jakarta Selatan, yang ikut dalam rapat koordinasi, disiapkan sekitar 98 orang personel yang mengamankan wilayah Ciputat dan Pamulang.

“Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan takbiran keliling. Sebaiknya tetap di rumah masing-masing, agar tidak menimbulkan salah paham,” ucapnya.

Mengantisipasi adanya korban kecelakaan, menurut Ida Lidia, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tangsel, 63 orang karyawan RSUD Kota Tangsel akan siaga, ditambah 68 orang personel PMI. “Di samping itu 21 puskesmas yang ada juga akan standby 24 jam,” ujarnya. (tribunnews/kt)

Advertisement

Populer