JAKARTA – Polri meminta seluruh Markas Komando (Mako) di Indonesia untuk melakukan pengetatan penjagaan dan selektif dalam menerima tamu. Hal ini terkait sejumlah rentetan peristiwa penyerangan yang dialami Korps Bhayangkara belakangan ini.
Peristiwa yang paling terbaru adalah kasus penyerangan terhadap Wakapolres Karanganyar di Gunung Lawu, kemarin. Kemudian, adanya seseorang yang menerobos masuk ke Polda Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Terkait 2 hal tersebut, pimpinan Polri memerintahkan kepada seluruh jajaran memperkuat pengamanan Mako dengan memperketat penjagaan serta selektif dalam memeriksa orang yang akan masuk ke dalam Mako,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, Selasa (23/6/2020).
Tak hanya itu, Awi mengungkapkan, seluruh personel Polri diminta menggunakan perlengkapan body system guna mengantisipasi kejadian yang serupa dapat terulang.
Menurut Awi, anggota Polri juga diperintahkan memperkuat body system itu khususnya bagi mereka yang bertugas di lapangan, misalnya penjagaan, pengawalan, dan patroli.
“Tentunya diperintahkan untuk melaksanakan body system yaitu anggota yang sedang melaksanakan tugas, diamankan anggota lainnya yang membawa senjata api,” tutur Awi. (rls/fid)
-
Nasional5 hari ago
Wapres Ma’ruf Amin Yakini BSI International Expo Perkuat Jaringan dan Kolaborasi Antarpelaku Usaha Industri Halal di Indonesia dan Dunia
-
Bisnis5 hari ago
PLN Sukses Masuk Jajaran 10 Besar Perusahaan Terbaik Asia Tenggara Versi Fortune
-
Nasional5 hari ago
BSI Internasional Expo 2024, Wapres Sampaikan Tiga Arahan Strategis Jadikan Industri Halal Indonesia Makin Mendunia
-
Sport4 hari ago
Randy Pangalila Vs Kkajhe Siapa yang Menang?
-
Banten6 hari ago
Survei Pilkada Banten, Elektabilitas Airin Rachmi Diany 41,9 Persen
-
Pemerintahan7 hari ago
Pemkot Tangsel Bersama GOPTKI Gelar Khitanan Massal di RSUD Pondok Aren
-
Sport5 hari ago
PSSI Intruksikan LIB Jamin Kalender Liga Tiga Tahun, Erick Thohir: Harus Bisa Serasi
-
Bisnis6 hari ago
Honda dan Mitsubishi Corporation Resmikan ALTNA