Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menyatakan bahwa pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Tangerang Raya sejak Sabtu (18/4/2020) telah berlangsung cukup efektif. Kendati belum sesuai harapan, namun tetap kondusif dan mampu menekan angka penyebaran Covid-19 di wilayah zona merah tersebut.
“Pelaksanaan PSBB cukup efektif meski belum sesuai yang diharapkan,” ungkap Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dalam teleconference Rapat Evaluasi Pelaksanaan PSBB yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan dipandu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Senin (27/04/2020).
Dalam teleconference yang diikuti oleh Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju serta 17 gubernur itu, Gubernur WH mengungkapkan, sejak dilaksanakan PSBB di wilayah Tangerang Raya, kasus Covid-19 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan Kabupaten Tangerang cenderung landai.
“Peningkatan kasus hanya terjadi di Kota Tangerang,” tambahnya.
Sebagai upaya Pemprov dalam antipasi dampak sosial masyarakat akibat wabah Covid-19, Pemprov Banten telah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak dalam bentuk non tunai melalui perbankan yang telah bekerjasama dengan sistem by name by addres. Hanya saja, proses pencetakan kartu ATM (Anjungan Tunai Mandiri) memerlukan sedikit waktu.
“Pemprov Banten akan menyalurkan bantuan jaring pengamanan sosial untuk 421.177 kepala keluarga yang terdampak covid. Untuk Kota Tangerang Selatan sebanyak 23.258 KK, Kabupaten Tangerang sebanyak 149.133 KK dan Kota Tangerang sebanyak 86.783 KK. Untuk wilayah PSBB akan diberikan bantuan bulanan sebesar Rp 600.000 per kk selama tiga bulan,” ungkap Gubernur WH.
Terkait penyaluran, Gubernur WH mengusulkan kepada pemerintah pusat agar ada sinkronisasi sehingga waktu penyaluran bantuan bisa berbarengan. Selain itu, ia juga mengusulkan agar bantuan dari Kementerian Sosial RI dalam bentuk tunai khususnya di wilayah PSBB. Karena, pasokan sembako di Tangerang Raya cukup memadai.
Selain bansos, lanjut Gubernur, terdapat dampak sosial dari Covid-19 yang terjadi di Banten. Seperti di Tangerang Raya yang memiliki kurang lebih 15 ribu industri. (rls)
-
Tokoh3 hari ago
Komjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho Calon Kapolri 2025 Pilihan Prabowo?
-
Hukum3 hari ago
Jumlah Harta Kekayaan Komjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho Berdasarkan LHKPN 2024
-
Banten3 hari ago
Tanggapi Hasil Survei Indikator, Gubernur Banten Andra Soni Sebut Tidak Elok Antar Kepala Daerah Dibanding-bandingkan
-
Nasional3 hari ago
Presiden Prabowo Subianto Peringatkan Koruptor Akan Ditindak Tanpa Pandang Bulu
-
Nasional2 hari ago
Pemerintah Pastikan Penyaluran Bansos Triwulan II Gunakan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional
-
Serba-Serbi2 hari ago
Layanan SIM Keliling Polres Tangsel Selasa, 3 Juni 2025
-
Bisnis2 hari ago
Kolaborasi AI dan Kripto: Webus Akan Investasi USD $300 Juta di XRP
-
Nasional2 hari ago
Presiden Prabowo Gulirkan Paket Stimulus Ekonomi Rp24,44 Triliun