Connect with us

Nasional

Jusuf Kalla: Tantangan PMI ke Depan Semakin Dinamis

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan tantangan Palang Merah Indonesia ke depan semakin dinamis seiring dengan tuntutan masyarakat agar organisasi tersebut meningkatkan kecepatan dan kemampuan dalam menolong sesama.

“Tantangan seperti itu harus kita jawab dengan terus meningkatkan kinerja organisasi mulai dari kemampuan sumber daya manusia dan investasi peralatan,” kata Jusuf Kalla saat membuka Musyawarah Kerja Nasional Palang Merah Indonesia (PMI) di Jakarta, Senin, (16/2)

Hadir dalam acara itu Ketua Harian PMI Ginandjar Kartasasmita dan seluruh pengurus PMI provinsi.

Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum PMI mengatakan salah satu tantangan utama PMI adalah mampu menyediakan lima juta kantong darah selama 2015.

Advertisement

Dikatakan donor darah saat ini masih merupakan prioritas PMI yang dituntut untuk terus mampu meningkatkan kualitas serta jumlahnya.

“PMI ingin kualitas darah berstandar baku internasional dan itu tantangan kita,” kata Kalla.

Tugas ke depan PMI yang tak kalah pentingnya adalah mampu memberikan pertolongan di saat terjadi bencana alam yang kian besar dan makin banyak.

Wapres mengatakan sekalipun untuk penanganan bantuan korban bencana sudah banyak instansi yang turut membantu, namun keberadaan PMI masih sangat dibutuhkan terutama di daerah pelosok.

Advertisement

Bukan hanya di dalam negeri, Kalla mengatakan keberadaan PMI juga dibutuhkan untuk misi sosial dan kemanusiaan di luar negeri.

“Kita telah berperan besar dalam bantuan sosial dan kemanusiaan di Myanmar dan Thailand,” katanya.

Melihat tantangan yang makin dinamis tersebut, Kalla mengingatkan agar PMI terus meningkatkan kemampuan sumber daya manusia.

Mukernas kali ini membicarakan rencana kerja PMI selama lima tahun ke depan yang mencakup program di bidang penanggulangan bencana, pelayanan kesehatan, donor darah dan rumah sakit PMI, pengembangan kapasitas organisasi PMI, serta pembinaan relawan serta Palang Merah Remaja. (tar/kt)

Advertisement

Populer