Banten
Pentingnya Dukungan Pemerintah Galakkan Budaya Baca

SERANG, Banten – Ketrampilan membaca adalah kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh siswa untuk menyerap ilmu pengetahuan di sekolah. Sejalan dengan upaya tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga Kabupaten Kuningan, Asep Taufik Rohman, Selasa, (17/11) mengatakan pentingnya dukungan pemerintah dalam mengelola budaya baca di sekolah. Hal ini disampaikannya saat menerima rombongan kunjungan belajar mitra USAID PRIORITAS Provinsi Banten kohor 2 yang berasal dari Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan di SMPN 1 Cilimus, Kabupaten Kuningan.
“Kuningan sebagai kabupaten pendidikan ingin menggalakan budaya baca seluas-luasnya sehingga semakin menjangkau siswa untuk gemar membaca,” ujar Asep Taufik Rohman mengatakan.
Untuk mendukung upaya tersebut, dirinya mengupayakan taman bacaan sehingga tersedia ruang dan buku bacaan bagi siswa. Selain mengapresiasi program USAID PRIORITAS, ia berharap kunjungan belajar bisa saling memperkuat praktik yang baik yang sudah berjalan selama ini.
Rombongan kunjungan belajar terdiri atas guru, kepala sekolah, komite, pengawas dan pemangku kepentingan di bidang pendidikan di tingkat dinas pendidikan dan kementerian agama wilayah kabupaten/kota diundang untuk berkunjung ke empat sekolah di Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Empat sekolah tersebut antara lain SMPN 1 Cilimus, SDN 1 Cillimus, MI Cokroaminoto dan MTs Sangkanhurip 2.
“Total peserta kunjungan ada empat puluh orang. Kunjungan belajar ini bertujuan untuk mendapatkan pengalaman praktik yang baik dalam pembelajaran dan manajemen sekolah,” ujar Rifki Rosyad, Koordinator Provinsi Banten USAID PRIORITAS.
Rifki Rosyad yang didampingi oleh H.S. Setiawan, Kepala SMPN 1 Cilimus saat mengamati pembelajaran di kelas mengakui keberhasilan program budaya baca yang sudah berjalan di sekolah tersebut.
“Kami menggalakan kemitraan dengan perpustakaan daerah keliling untuk memperkaya bahan bacaan siswa. Program baca dilaksanakan selama empat puluh lima menit tiap selasa dan kamis sebelum pembelajaran. Kami membebaskan siswa membaca di mana saja agar siswa benar-benar menikmati buku bacaannya,” kata H.S. Setiawan.
Untuk menarik minat siswa membaca, sekolah menyediakan kafe baca dan menambah koleksi buku bacaan di perpustakaan. Selain itu, SMPN 1 Cilimus membuat buku penghubung yang memantau perkembangan buku yang dibaca siswa sehingga dapat diketahui oleh sekolah dan orangtua siswa.
Dulhadi, Kepala SMPN 3 Tigaraksa selaku peserta kunjungan berpendapat bahwa kunjungan belajar ini bermanfaat baginya untuk memperkaya pelaksanaan manajemen sekolahnya terutama budaya baca yang baru saja dikembangkan. B2J atau Budaya Baca Jumat adalah program budaya baca di SMPN 3 Tigaraksa yang dilaksanakan beberapa bulan lalu. (ris/fid/kts)
- Nasional5 hari ago
Satu Pasien Mpox Meninggal Dunia di RSCM Jakarta, Disebabkan Komorbid Berat
- Nasional5 hari ago
Bangun Pabrik Pupuk Fakfak, Presiden Jokowi: Agar Wilayah Timur Punya Industri Pupuk
- Nasional2 hari ago
Menkes Budi G Sadikin Titipkan Tiga Pesan di Ulang Tahun RSCM ke-104
- Pemerintahan5 hari ago
Pekan Dekra Tangsel ‘Asmaranala’ Semarakkan HUT ke-15 Tangerang Selatan
- Nasional5 hari ago
Presiden Jokowi Sebut Industri Pupuk di Papua Bagian Strategi Besar Menegakkan Kedaulatan Pangan
- Nasional5 hari ago
Groundbreaking PSN Kawasan Industri Pupuk Fakfak, Presiden Jokowi: Kawasan Timur Belum Ada Sama Sekali
- Event1 hari ago
Pameran Modifikasi IMX 2024 Digelar di BSD City
- Pemerintahan5 hari ago
Apel Siaga Persiapan Pengawasan Tahapan Kampanye Pemilu, Benyamin Davnie Ingatkan Soal Netralitas