Hukum
Satgas Anti Mafia Bola Serahkan Jokdri ke Kejari
Kabartangsel.com – Tersangka kasus dugaan perusakan barang bukti pengaturan skor sepakbola Indonesia, Joko Driyono diserahkan Satgas Anti Mafia Bola Polri ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan. Pria yang akrab disapa Jokdri itu diserahkan bersama barang bukti perkara.
Ketua Tim Media Satgas Anti Mafia Bola Polri, Kombes Argo Yuwono menjelaskan bahwa barang bukti yang diserahkan diantaranya mobil, laptop, dokumen dan alat pemotong kertas.
“Barang bukti yang diserahkan ada dokumen, ada mobil, ada laptop, pemotong kertas dan sebagainya. Itu sudah tercantum ada di kotak itu sudah kita lakban itu juga akan dibawa,” kata Kombes Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/4/2019).
Penyerahan tersangka dan barang bukti dilakukan di Gedung Utama Polda Metro Jaya sekitar pukul 14.50 WIB. “Penanganan kasus Jokdri yang berkaitan kasus menyuruh, mengambil, mencuri atau perusakan barang bukti telah lengkap dan hari ini kita serahkan,” terang Kombes Argo.
Seperti diketahui, Kejagung menyatakan berkas perkara Jokdri lengkap pada Jumat (5/4/2019) lalu. Berkas perkara Jokdri dinyatakan lengkap setelah tim jaksa peneliti pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum meneliti berkas perkara terkait syarat formil dan materiil. (BHR)
- Pemerintahan6 hari ago
Benyamin Davnie Apresiasi Peran Ulama Dalam Pembangunan di Tangsel
- Nasional7 hari ago
Presiden Jokowi Resmikan Peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RSP-PU di Jakarta
- Sport7 hari ago
Laga Perdana, Tim U-17 Wanita Indonesia Bakal Melawan Filipina di Piala Asia
- Nasional6 hari ago
Presiden Jokowi: Bonus Demografi Akan Percuma Kalau Kesehatannya Tidak Baik
- Pemerintahan5 hari ago
Untuk Kedua Belas Kalinya, Pemkot Tangsel Kembali Raih Opini WTP Secara Berturut-turut
- Tokoh6 hari ago
Wafat Saat Ibadah Umroh, Hj Miatu Hasanatin Dimakamkan di Mekkah
- Bisnis3 hari ago
Jamin Keamanan dan Kenyamanan Pelanggan, Hyundai Lakukan Pembaruan Software ICCU pada IONIQ 5 dan 6
- Nasional6 hari ago
Presiden Jokowi Luncurkan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit