Connect with us

Tangerang Selatan dianggap salah satu kota yang siap mengadopsi solusi smart city nusantara dari Telkom. Kesiapan mengadopsi itu ditunjukkan dengan memberikan penghargaan Smart City Nusantara Award bagi Kota Tangerang Selatan beberapa waktu lalu oleh Telkom ke Wali kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany. “Penghargaan Smart City Nusantara merupakan bentuk apresiasi dari Telkom Indonesia atas inisiatif Pemerintah Daerah dalam mengimplementasikan Smart City. Tangerang Selatan salah satu dari 71 Pemerintah Daerah yang mendapat penghargaan tersebut,” ujar Direktur Enterprise & Business Services Telkom Muhammad Awaluddin, Sabtu (27/8).

Menurutnya, dari sudut pandang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), terdapat 4 kriteria sebuah kota dinyatakan siap menjadi Smart City yaitu  Connectivity, Content, Colaboration dan Community (4C). “Penghargaan Smart City Nusantara ini merupakan upaya Telkom untuk turut serta meningkatkan kinerja Pemda melalui implementasi Smart City Nusantara. Penerapan Smart City Nusantara juga diharapkan dapat membantu percepatan kemajuan daerah serta terciptanya pembangunan provinsi/kota/kabupaten yang berkelanjutan dari sisi ekonomi, sosial dan lingkungan,” harapnya.

Sekadar informasi, Smart City Nusantara merupakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembangunan dan pengelolaan sebuah kota atau daerah dengan tujuan meningkatkan kemampuan kerja dan kinerja pemerintah. Penerapan konsep smart city dimaksudkan agar pemerintah mampu memberikan pelayanan berkelanjutan, efektif serta dapat meningkatkan kenyaman dan keamanan kehidupan masyarakat dan mengutamakan kearifan lokal. Pemerintah daerah yang mendapatkan Penghargaan Smart City Nusantara  mendapatkan  penyediaan  TIK kepada masyarakat di area publik  seperti akses internet berbasis Wifi, Social Media Analitic, Pustaka Digital, dan Qbaca.

Secara terpisah, Airin menyampaikan penghargaan kepada Telkom atas penghargaan yang didapat dan berharap Telkom menjadi mitra dalam mewujudkan sebuah kota yang cerdas. “Kami senang dengan ada program WiFi, tetapi kita harap konten yang mengalir dari WiFi itu berbau internet positif,” katanya. (indotelko)

Advertisement

Populer