Connect with us

Bisnis

Super Indo Supermarket Luncurkan Cage Free Eggs Merek 365

Super Indo supermarket terus berkomitmen untuk menghadirkan produk asal hewan berkualitas prima, sehat, aman, serta mendukung kesejahteraan hewan. Komitmen ini dielaborasikan dengan meluncurkan telur ayam bebas kandang sekat (Cage Free Eggs) merek 365.

Johan Boeijenga, President Director Super Indo, mengungkapkan salah satu kebutuhan pokok yang paling diminati pelanggan adalah telur ayam.

“100% telur ayam yang kami jual bersumber dari peternakan yang dapat dilacak dan bersertifikat NKV sebagaimana diatur oleh pemerintah Indonesia,” ujarnya kepada media pada acara halal bi halal pada Rabu (18/5), di Jakarta.

Peternakan ayam dengan konsep tanpa kandang sekat menjadi tren yang akan terus berkembang dalam industri telur di dunia, termasuk di Indonesia. Dalam hal ini, Super Indo menjadi pionir menghadirkan Cage Free Eggs merek 365, sekaligus mendorong transformasi telur ayam bebas kandang sekat yang bersifat inklusif secara sosial dan juga ramah lingkungan.

Advertisement

Para pelanggan bisa mendapatkan telur bebas kandang sekat di seluruh gerai Super Indo.

“Ini adalah upaya berkelanjutan dan kami bekerja sama dengan pemasok dan mitra kami agar pasokan tetap aman dan tersedia. Kami berharap bisa menginspirasi pelaku ritel lain di Indonesia untuk bergabung dalam gerakan kesejahteraan hewan,” kata Yuvlinda Susanta, General Manager of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo.

Lebih lanjut, dalam upaya menghadirkan bahan pangan segar yang berkualitas, Super Indo bekerja sama dengan British Retail Consortium Global Standard (BRCGS) untuk melakukan pelatihan dan sertifikasi bertaraf internasional bagi mitra pemasok UMKM terkait standar keamanan pangan dan kepatuhan sosial rantai pasok. Salah satunya adalah sertifikasi BRCGS Start.

Ditegaskan Donny Ardianta Passa, Vice President of Buying & Indirect Procurement Super Indo, bahwa keamanan pangan merupakan kewajiban yang harus diterapkan bagi pemasok. Produk yang beredar harus aman bagi konsumen.

Advertisement

Untuk memberikan jaminan keamanan pangan tersebut, produsen memerlukan sertifikasi dari lembaga yang kredibel, baik secara nasional maupun global.

“Oleh sebab itu, selain sertifikasi nasional, kami mendorong mitra pemasok UMKM untuk mengikuti pelatihan dan sertifikasi guna meningkatkan keamanan pangan dan standar etika rantai pasok berstandar global yaitu melalui sertifikasi BRCGS,” papar Donny.

Super Indo hadir di Indonesia sejak 1997. Awalnya hanya memilik 10 gerai, kini gerainya terus berkembang, mencapai 200 gerai yang tersebar di berbagai kota di Tanah Air.

(rls/MC)

Advertisement

Populer