Pamulang
DKPP Tangsel Janji Selesaikan Permasalahan TPA Liar di Jalan Kemuning 3 Pamulang Barat
Tempat pembuangan sampah liar dibiarkan beroperasi di Jalan Kemuning 3, Pamulang Barat, Kota Tangsel. Warga sekitar mengeluhkan bau tak sedap yang kerap keluar dari tempat pembuangan sampah tersebut. Pasalnya, lokasinya berada di tengah-tengah pemukiman warga.
Tempat pembuangan sampah itu, berada di atas lahan seluas lima ratus meter persegi. Setiap hari, sampah yang diangkut dengan mobil losbak, menurunkan sampah di tempat itu, tanpa ada yang berani mencegah.Lokasinya, hanya dipisahkan tembok pembatas pembuangan sampah terdapat pemukiman warga.
Warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan bau sampah menyengat setiap hari dirasakan oleh warga setempat. Pembuangan sampah tersebut berlangsung sudah lama. Namun, warga tidak ada yang berani protes terhadap pemilik lahan. āPemilik lahannya juga warga setempat. Warga tidak berani memprotesnya,ā ungkapnya saat ditemui di lokasi minggu, (10/8).
Dikatakan, pembuangan sampah tersebut juga dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap kesehatan warga. āKadang-kadang sampah dibakar. Asapnya ke pemukiman warga. Sangat mengganggu,ā ucapnya. Baca juga:Ā Sampah di Jalan Kemuning III Pamulang Barat Dikeluhkan
Ā Untuk itu, dirinya bersama warga berharap agar Pemkot Tangsel melalui Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) untuk menutupnya. āKami harap pemkot agar secepatnya menutup tempat itu. Sangat mengganggu kenyamanan warga,ā katanya.
Kabid Kebersihan DKPP Kota Tangsel Yepi Suherman menuturkan sudah berkomunikasi dengan pemilik lahan di tempat TPA liar agar lokasi tersebut segera ditutup. Kata dia, TPA tersebut sudah lama ada dan memang disengaja oleh pemilik agar lokasi tersebut tanahnya bisa gembur. Namun karena Kota Tangsel pemukimannya terus tumbuh TPA tersebut menganggu masyarakat sekitar.
āTPA itu memang sudah lama sejak Kota Tangsel belum berdiri. Saya juga sudah meminta agar pemilik lahan segera menutupnya,ā ujarnya.
Yepi berjanji persoalan tersebut bisa diselesaikan dalam waktu dekat. Pendekatan persuasif juga dilakukan agar permasalahan ini bisa selesai tanpa menimbulkan efek apapun. āIntinya kita ingin masalah ini selesai baik-baik,ā imbuhnya. (TE/kt)
- Pemerintahan5 hari ago
DSDABMBK Tangsel Perpanjang Sayembara Desain Ornamen Jembatan Cendrawasih V, Total Hadiah Rp45 Juta Menanti
- Banten7 hari ago
Sekretariat DPRD Banten Gelar Sosialisasi Propemperda Tahun 2025
- Tangerang5 hari ago
Rayakan HUT Paramount Enterprise ke-18, Band Padi Reborn dan Ribuan Peserta āParamount Fun Color Runā 2024 Mewarnai Kota Gading Serpong
- Bisnis7 hari ago
Dukung Program Makan Bergizi Gratis, PGN dan BGN Kerjasama Penyediaan Pasokan Gas Bumi
- Banten4 hari ago
Ketua Komisi V DPRD Banten Ananda Trianh Salichan Harapkan Masyarakat Ikut Serta Dalam Pengawasan Pendidikan
- Bisnis4 hari ago
JNE Raih Penghargaan Best Chief Marketing Officer (CMO) Award 2024Ā
- Banten4 hari ago
Tanggap Bencana Alam, Sekretariat DPRD Banten Gerak Berikan Bantuan
- Bisnis4 hari ago
Sabet Penghargaan Most Popular CFO Awards 2024, PGE Tegaskan Pengelolaan Keuangan Kuat untuk Dukung Swasembada Energi