Connect with us

Tangerang Selatan

Airin Rachmi Diany: Kalangan Santri Adalah Agen Perubahan

“Selamat Hari Santri Nasional,” ucap Airin Rachmi Diany. Kamis, (22/10/2015) melalui juru bicaranya Sonny Majid, mengapresiai ditetapkannya oleh pemerintah 22 Oktober (hari ini) sebagai Hari Santri Nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 22 Tahun 2015.

“Ibu Airin mengapresiasi langkah pemerintah pusat dimana Presiden Joko Widodo menerbitkan Keppres tersebut,” paparnya.

Menurut Airin, ujar Sonny- peran pesantren sangat penting dalam menanamkan keagamaan, dengan tidak meninggalkan nilai-nilai kultural. Inilah yang menjadi landasan kuat untuk mengimplementasikan beragam aspek kehidupan, pendidikan, ekonomi, sosial, hukum dan politik.

“Tak kalah penting, nilai-nilai Islam Nusantara yang selama ini diajarkan di pesantren, mampu mempertahankan nilai toleransi beragama, tak terkecuali di Tangsel. ” tegasnya. Sekadar diketahui, data Kesbangpol Provinsi Banten, di Tangsel sendiri tercatat ada 30-40 pesantren.

Advertisement

Walikota Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie serta tokoh MUI berdoa bersama Kiyai Hasyim Muzadi

“Pondok pesantren mengajarkan kepada kita semua bagaimana menyelesaikan konflik melalui jalan damai. Ibu Airin tegas mengatakan, bahwa kalangan santri adalah agen perubahan.”

Kesadaran dibutuhkannya peran pesantren ini juga berkaitan erat dengan relasi sosial, dimana masyarakat Tangsel masih menjaga nilai-nilai penghormatan kepada tokoh-tokoh agama. Ibu Airin, tidak menafikkan peran para tokoh agama –lintas agama dan tokoh masyarakat dalam mengawal pembangunan di Tangsel selama kepemimpinannya sebagai walikota.

Tokoh-tokoh agama menurut Airin,  selalu memberikan pandangan-pandangan dari sudut yang berbeda, demikian kata Sonny. (bc/fid/kts)

Advertisement


Populer