Nasional
Inilah Lokasi Investasi Kantor Termurah di Asia
![](https://kabartangsel.com/wp-content/uploads/2015/04/lamudi.co_.id_.png)
Dhaka, ibukota Bangladesh merupakan sebuah kota metropolitan dengan lokasi paling terjangkau untuk berinvestasi properti komersial di Asia. Dari data yang dirilis Portal properti global, Lamudi, harga untuk membeli sebuah kantor di area Gulshan-2 di Dhaka, rata-rata adalah 2636.36 taka Bangladeshi (US$ 33.79) per meter persegi.
Lamudi mengurutkan lima hotspot yang berkembang di Asia bagi properti komersil. Harga-harga ini sangat kontras bila dibandingkan dengan area seperti Hong Kong, yang memiliki properti komersil termahal di dunia.
Laporan Knight Frank pada Januari 2015, menyewa kantor di Hong Kong mengharuskan Anda paling tidak membayar sekira US$ 70.000 per meter persegi.
Ranking real estate komersil ini diurutkan berdasarkan harga rata-rata per meter persegi yang didapatkan dari harga jual listing di laman resmi Lamudi.
Lima urutan teratas ini dihitung dari keterjangkauannya, serta ketersediaan suplai properti komersil di setiap area yang menentukan lokasi terbaik untuk berinvestasi di ruang perkantoran, beberapa di antaranya terletak di luar area central business districts.
- Gulshanadalah salah satu area paling berpengaruh di Dhaka dan juga merupakan area dengan suplai ruang perkantoran terbesar yang saat ini tersedia melalui Lamudi Bangladesh.
- Posisi kedua adalah Kollupitiya, daerah di ibukota Sri Lanka, Colombo, di mana ruang perkantoran berharga sekira US$ 90 per meter persegi. Area ini memiliki suplai terbesar yang tersedia di Sri Lanka.
- Komunitas perumahan DHA Phase 1di Lahore, Pakistan, berada di urutan ketiga, dengan ruang perkantoran seharga US$ 171.69 per meter persegi. DHA berlokasi di beberapa kota di Pakistan, termasuk Islamabad, Karachi dan Lahore.
Phase 1 adalah lokasi yang telah terbangun dengan baik dan merupakan pembangunan DHA pertama yang diluncurkan di negara tersebut. Sebagai perbandingan, harga ruang perkantoran di daerah high-end DHA Phase 6 berkisar US$ 37,611.16 per meter persegi.
- Medan Satria, daerah di Bekasi, Indonesia, menempati posisi keempat. Harga di area ini, yang terjangkau dari pusat Jakarta, memiliki rata-rata US$ 940 per meter persegi.
5.Makati di Filipina, yang memiliki suplai ruang komersil terbesar di Metro Manila dengan lebih dari 400 perkantoran di pasaran. Harga di sini telah di rata-rata hingga di bawah 57,600 peso Filipina (US$ 1294.49) per meter persegi.
Lokasi top untuk berinvestasi di ruang perkantoran di Asia
Area | Negara | Harga per meter persegi (USD) |
Gulshan-2, Dhaka | Bangladesh | 33,89 |
Kollupitiya, Colombo | Sri Lanka | 90,03 |
DHA Phase 1, Lahore | Pakistan | 171,69 |
Medan Satria, Bekasi | Indonesia | 943,88 |
Makati, Metro Manila | Filipina | 1294,49 |
(ADV)
-
Banten5 hari ago
Bank Banten Raih Penghargaan “BUMD dengan Akselerasi Pengembangan Ekonomi Keuangan Daerah”
-
Pemerintahan7 hari ago
Tingkatkan Kesadaran Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pilar Saga Ichsan Dorong Peran Bank Sampah
-
Pemerintahan7 hari ago
Sukseskan Coklit, Benyamin Davnie Imbau Warga Tangsel Berikan Informasi yang Benar dan Lengkap
-
Banten3 hari ago
Bank Banten Sambut Baik 4 Pemda Dalam Komitmen Penempatan RKUD
-
Tangerang Selatan3 hari ago
Kloter 13 JKG Jemaah Haji Asal Tangsel Tiba di Tanah Air
-
Pemerintahan5 hari ago
Lima Ribu Siswa di Tangsel Dapat Bantuan Biaya Pendidikan dari Pemkot
-
Pemerintahan5 hari ago
Benyamin Davnie: Judi Online Bawa Dampak Negatif
-
Pemerintahan5 hari ago
Bangun Gedung Baru SMPN 7 Tangsel, Benyamin Davnie: Untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan