Connect with us

JAKARTA – Polres Jakarta Timur masih mendalami peristiwa penembakan yang dialami petugas juru pemantau jentik (jumantik) di Ciracas, Jakarta Timur bernama Anah (41). Akibatnya wanita yang tengah hamil ini menderita luka di bagian kaki.

Aparat kepolisian masih mendalami ada atau tidaknya unsur kesengajaan dalam peristiwa tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 24 Maret 2021 lalu ketika Anah bersama dua rekannya hendak mengontrol ke rumah-rumah. Belum sampai gerbang rumah, petugas jumantik itu tiba-tiba bercucuran darah di kakinya dan langsung di bawa ke rumah sakit.

Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Erwin Kurniawan mengatakan, setelah dibawa ke rumah sakit ditemukan proyektil. Pihaknya kasih mendalami ada atau tidaknya kesengajaan dalam penembakan tersebut.

“Sementara belum ada tanda-tanda peluru nyasar. Tapi belum bisa diambil kesempulan nyasar atau tidak,” kata Erwin di saat dikonfirmasi melalui pesan Sungkar, Sabtu (27/3/2021).

Advertisement

Pihaknya kasih mendalami peristiwa tersebut. Dia mengaku belum dapat menyimpulkan peristiwa tersebut.

“Masih diselidiki,” jelasnya. Pihak kepolisi sudah melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap kasus penembakan tersebut. (pmj/dhp/red)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer